Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Minggu, 12 Januari 2014

Habitat Terbatas Populasi Burung Kareo Padi semakin menurun

Kareo Padi atau oleh masyarakat Kalsel disebut Burak-burak adalah nama jenis bagi burung yang kerap ditemukan di rawa-rawa, sekitar tepian sungai, waduk, tambak dan persawahan. Burung ini berukuran tidak terlalu besar,  panjang tubuh dewasa dapat mencapai  25-30 cm dengan warna dominasi hitam atau abu-abu dan putih serta sedikit warna seperti merah bata pudar di bagian bawah ekor. 


Pemburu Burak-Burak
Hidup secara berpasangan atau sendiri dengan memakan serangga kecil, katak kecil, ikan, cacing dan biji rerumputan. Memiliki suara khas berpola "kwok-kwok" atau "turr kwak-kwak". Sarang di buat dari rerumputan di dalam vegetasi yang tertutup, sekali bertelur bisa menghasilkan 3-6 butir dengan masa berbiak sepanjang tahun.
Hasil Tangkapan Burak-burak 
Selain di Indonesia  Kareo Padi juga bisa ditemukan antara lain di India, Cina selatan, Asia tenggara,  dan Filipina. Di Indonesia burung ini bisa di jumpai antara lain di Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali, Sulawesi, dan Nusa Tenggara. Burak-burak termasuk hewan penetap atau tidak melakukan migrasi.
Kareo Padi atau Burak-burak (Amaurornis phoenicurus)
yang telah di sembelih
Meskipun secara status menurut IUCN, Kareo Padi atau Burak-burak sementara ini masih berstatus Least Concern (LC) atau Berisiko rendah namun jika perburuan dan laju alih fungsi habitat tidak terkendali tidak mustahil status ini bisa naik menjadi Near Threatened (NT) atau bahkan Vulnerable (VU). 

Ancaman terbesar hewan ini adalah perburuan oleh masyarakat untuk di konsumsi serta alih fungsi habitat mereka. Kini ditengah tingginya permintaan akan daging burung tersebut, habitat yang terbatas untuk mendukung perkembangbiakannnya membuat populasi Kareo Padi semakin menyusut. Bahkan menurut penuturan warga di beberapa kawasan seperti di Marabahan, burung ini sudah mulai jarang di jumpai, padahal beberapa tahun sebelumnya burung ini masih sering terlihat di sekitar persawahan dan semak rawa.

Sistem Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Aves
Ordo: Gruiformes
Famili: Rallidae
Genus: Amaurornis
Spesies:  Amaurornis phoenicurus Pennant, 1769

0 komentar:

Posting Komentar